APA ITU BESI BJKU?
Untuk mendongkrak perekonomian
Indonesia, pemerintah menyadari bahwa sangat diperlukan adanya infrastruktur
yang memadai untuk menopangnya. Untuk itulah, kita lihat saat ini pemerintah
sedang gencar-gencarnya menggelar proyek-proyek infrastruktur.
Untuk mendukung proyek-proyek
inilah, berbagai bahan bangunan semakin gencar juga diproduksi dan diadakan
setiap harinya. Besi hollow sebagai bagian dari material bahan bangunan, juga
semakin diminati karena sifat materinya yang kuat, ringan dan tahan korosi.
Seperti biasa, selalu ada
pihak-pihak yang berusaha mengambil kesempatan secara tidak bertanggungjawab.
Mengambil kesempatan dalam kesempitan. Banyak kita temui bahan bangunan yang
mutunya tidak sesuai standar. Kita temui juga istilah ‘Besi Banci’.
Tukang las yang tidak
bertanggungjawab juga kerap menggunakan besi banci ini untuk membuat pagar
maupun kanopi rumah tinggal pelanggannya. Tentu saja penggunaannya tanpa
sepengetahuan ataupun tanpa seizin sang pelanggan. Di awal transaksi, besi yang
ditawarkan adalah besi standar SNI, kemudian pada prakteknya di lapangan, saat
melakukan pembuatan konstruksi rangka, besi bancilah yang digunakan. Tukang las
ini berpikir bahwa sang pelanggan tidak akan dapat memeriksa ketebalan dari
besi hollow yang digunakan. Toh sudah jadi bagian dari rangka kanopi.
Hal ini jelas adalah penipuan.
Tetapi sayangnya para tukang las yang tidak bertanggungjawab ini tetap
melakukannya demi keuntungan lebih besar. Masalah akan muncul di kemudian hari
saat konstruksi tersebut tidak dapat menopang beban yang timbul karena
spesifikasinya tidak sesuai standar.
Perlu ditekankan bahwa tidak semua
tukang las melakukan hal ini!
Masih banyak tukang las yang jujur dalam melakukan pekerjaannya. Harus kita
bahas agar kita semua waspada akan adanya celah untuk terjadinya penipuan
seperti ini.
Apa itu ‘Besi Banci’? Mosok besi
juga ikutan jadi banci seperti manusia?
Bukan banci seperti pada manusia.
‘Besi Banci’ mengacu kepada besi hollow yang tidak sesuai standar yang
ditetapkan oleh SNI. Besi banci umumnya memang harganya lebih murah, tetapi
memiliki kualitas yang rendah di bawah standar SNI. Karena itulah banyak
digunakan secara tidak bertanggungjawab oleh pihak-pihak tadi untuk mencari
keuntungan yang lebih besar.
Apa itu Besi Hollow?
Anda dapat membaca artikel kami
tentang Besi Hollow.
Seperti apa Besi Banci itu?
Untunglah Anda bertanya! Ternyata
memang ada beberapa poin yang dapat kita perhatikan secara visual untuk
mengenali Besi Banci itu:
- Ada cetakan timbul (embossed) pada batang besi hollow persegi. Produk yang sesuai dan memenuhi standar SNI memiliki cetakan timbul berupa singkatan nama produsennya. Jika batang besi hollow tidak memiliki cetakan timbul, dapat dipastikan bahwa besi hollow persegi tersebut termasuk golongan besi banci.
- Ada tanda warna pada ujungnya. Pemerintah menetapkan bahwa besi yang sesuai standar harus memiliki tanda warna yang dicat sehingga tidak mudah hilang pada ujung penampangnya. Hal ini untuk memudahkan pembedaan secara visual. Jika tidak memiliki tanda warna ini, biasanya besi hollow tersebut adalah besi banci.
- Ada kode BJKU. Kode BJKU adalah Baja Keperluan Umum. Baja jenis ini biasanya dipergunakan untuk pembuatan konstruksi pagar dan juga rangka kanopi.
- Ukuran ketebalan plat besinya lebih tipis dibandingkan batas toleransi ketebalan standar SNI. Untuk mengetahui tabel ketebalan sesuai SNI, baca juga artikel ini: Apa Itu Besi Holo?
Untuk dapat
mendeteksi ketebalan plat besi hollow ini, kita perlu membekali diri dengan
micrometer atau jangka sorong (caliper). Tentu saja kita perlu
mempelajari cara menggunakannya untuk mengukur ketebalan plat besi baja hollow.
Alamat : Jl. Ciledug Raya No.53, RT.6/RW.4, Petukangan Utara,
Kec. Pesanggrahan, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
12270
Telepon : (021) 58909935
Tidak ada komentar:
Posting Komentar